Halaman

Minggu, 10 Januari 2021

Selangkah Menuju Guru Profesional

"Kepadanya diberikan sebutan profesi GURU (Gr.) Ilmu Pengetahuan Alam sesuai hak dan kewajiban yang melekat pada sebutan profesi tersebut."

Saya tak bisa berkata-kata saat membaca kalimat tersebut. Bahkan untuk beberapa saat, saya menahan nafas. Meski baru draft sertifikat, tapi ... selangkah menuju guru profesional rasanya sungguh mendebarkan.

Ah, mungkin belum tepat juga jika saya mengatakan guru profesional. Karena, meski telah belajar dan lulus Ujian Kompetensi Mahasiswa PPG (UKMPPG), saya masih harus banyak belajar untuk menjadi guru yang benar-benar profesional.

Hari ini, Pak Andi M. Irfan, salah satu panitia PPG UNM menghubungi via WA. Beliau mengirimkan draft sertifikat kepada peserta yang lulus UKMPPG. Tujuannya untuk dicek apakah nama, tempat dan tanggal lahir serta foto sudah sesuai atau belum.

Alhamdulillah semua data sudah sesuai. Saya bahkan tidak berani bertanya kapan sertifikat pendidik tersebut akan kami dapatkan. Melihat draftnya saja saya sudah sangat senang. Alhamdulillah.

Tapi, seperti yang saya tuliskan di awal. Kalimat penutup di dalam draft sertifikat tersebut sungguh membuat saya terpaku. Seolah beban sebesar gunung akan diletakkan di pundak.

Jika tiba saatnya nanti sertifikat telah di tangan, beserta itu tentu ada kewajiban besar yang menanti. Menjadi guru profesional minimal seperti yang telah dipelajari selama menjadi mahasiswa PPG. Terus mengembangkan diri dan belajar sepanjang hayat. Memberikan yang terbaik untuk peserta didik, bangsa dan negeri ini.

Ya ... Bersama gelar dan sertifikat tersebut, semoga saya bisa melaksanakan kewajiban saya dengan sebaik-baiknya. Bismillah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar