Kalut karena 1GB

Pagi ini saya sudah siap mengikuti orientasi akademik mahasiswa PPG Dalam Jabatan Angkatan 3 Universitas Negeri Makassar. Karena registrasi mulai pukul 07.00 WITA, artinya saya mesti siap pukul 06.00 WIB.

Saya akhirnya menggunakan sarung hijau untuk latar (green screen) agar bisa diganti virtual background saat meeting zoom berlangsung. Saya sudah duduk manis di depan laptop. Dan eng ing eng ... Hanya dalam hitungan menit sambungan zoom langsung terputus!

Saya cek hp (saya gunakan untuk hotspot). Ternyata ada pemberitahuan kuota hampir habis. Saya cek, benar saja. Tersisa 31 MB! Mana cukup untuk zoom? Masya Allah, hitungan menit saja 1GB sudah habis kuota saya.

Padahal hari ini orientasi akan berlangsung seharian. Saya memang sudah siapkan paket 15GB khusus untuk conference. Tapi entahlah saya khawatir tak bisa digunakan jika hotspot nyala.

Lagi pula dengan kejadian ini, mungkin akan butuh lebih dari 15GB bahkan hingga tengah hari saja. Maklum, setiap peserta PPG harus menyalakan videonya. Dan ada lebih dari 400 peserta yang tergabung di dalamnya. Fantastis!

Akhirnya saya putuskan untuk segera pergi ke sekolah. Syukurlah WiFi sekolah sedang on. Saya jadi bisa ikut orientasi akademik bahkan dengan virtual background yang tampil baik karena tembok sekolah berwarna biru tua.

Tapi siapa sangka, di tengah jalan, tiba-tiba saja sambungan terputus (lagi)! Wah, apa iya habis juga jatah WiFi nya? Padahal ini baru satu sesi 😭

Saya segera memberi tahu suami. Setelah dicek, ternyata password wifinya diganti lagi! Ya, memang di sekolah tempat saya mengajar password sering diganti oleh operator demi keamanan. Nah hari ini, operatornya belum tau bahwa saya sedang mengikuti orientasi akademik PPG di sekolah 😄🤭

Operator sampai nelpon dan minta maaf karena tidak tahu. Hehehe, saya sih woles saja. Karena salah saya juga tidak memberi tahu di awal.

Salah satu pesan yang selalu terngiang-ngiang dari orientasi ini adalah "Bersungguh-sungguhlah dalam melaksanakan PPG Daljab meski dilaksanakan secara daring. Ingat, kegiatan ini dibiayai oleh pemerintah. Maka, jadilah guru yang profesional sebagaimana tujuan PPG diadakan."

Ya Allah ...

Terima kasih selalu memberi jalan keluar dari setiap permasalahan yang datang.

Bismillah, semoga bisa melaksanakan PPG dan lulus dengan sebaik-baiknya. Aamiin.