Halaman

Senin, 13 September 2021

Doa-doa yang Tersembunyi (Pengalaman Tes PPPK)

"Mohon untuk yang ikut P3K = Bangunlah di 3/4 malam --berwudlu lah ---- sujud ( shalat ) --- munajat ---- disarankan untuk shalat Hajat. pahami !!!!! Allah akan memberikan sesuatu yang Ia inginkan bukan yang kita inginkan. Ud’uunii Astajib Lakum + fa-inni qoribun ujibu da’watad-da’i idzaa da’ani (Maka sesungguhnya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa) mudah2an bermanfaat. Aamiiin." 
(Pesan dari Kepala SMPN 1 Cipeundeuy Subang, Drs. H. Herman Pramudjo, M.MPd. pada tanggal 12 September 2021)

Jadwal yang Berubah dan Swab

Hari ini (Senin, 13 September 2021), saya mengikuti tes seleksi PPPK Guru. Bertempat di SMKN 1 Pusakanagara, saya terjadwal di sesi 1. Sungguh pengalaman luar biasa karena jadwal tes masih saja berubah hingga H-2. 

Mulanya saya termasuk peserta di sesi 2. Kemudian hampir tengah malam pada tanggal 11 September 2021, ternyata jadwal saya berubah ke sesi 1 di hari yang sama (13 September 2021).

Teman yang lain ada yang berubah harinya, sesinya, namun ada juga yang tidak. Setelah cetak kartu peserta ujian, saya dan teman-teman yang terjadwal di hari ini, melakukan swab khusus peserta PPPK Guru di puskesmas.

Menunggu hasil swab (dokpri)

Minggu, 12 September 2021 pukul 14.00-16.00 adalah jadwal untuk Swab Antigen. Alhamdulillah kegiatan ini difasilitasi dinas kesehatan. Kami cukup membawa fotokopi KTP dan kartu ujian saja sebagai syarat bisa ikut swab.

Membawa hasil swab antigen minimal H-1 dengan hasil negatif/nonreaktif memang menjadi salah satu syarat bisa mengikuti tes PPPK.

Alhamdulillah, hasil swab saya dan teman-teman dinyatakan negatif semua.

Survei Lokasi dan Pelesir ke Patimban

Sebelumnya, pada hari Sabtu (11/9), saya sempat survei lokasi. Hal ini memang biasa dilakukan oleh keluarga kami. 

Selain untuk melihat medan yang harus ditempuh, survei ini juga bisa membantu kami merencanakan waktu keberangkatan.

Maklum, terkadang waktu yang tertera di aplikasi maps bisa jadi berbeda jika ternyata jalanan sempit atau kondisinya kurang baik.

Di SMKN 1 Pusakanagara, Subang (dokpri)

Ketika survei, ternyata butuh waktu hampir 2 jam perjalanan. Saat itu, kami berangkat melalui tol Kalijati-Subang. Cepat memang. Hanya butuh sekitar 25 menit dari rumah hingga gerbang tol Subang (jika lewat jalan biasa bisa jadi 1 jam).

Perjalanan Subang-Pusakanagara lah yang cukup memakan waktu. Selain jalan yang kecil, adanya pasar di beberapa kecamatan membuat laju mobil tak bisa melesat kencang.

Tak sampai 30 menit dari lokasi tes, terdapat Pelabuhan Patimban. Jadi, sekalian saja kami berpelesir ke pantai usai survei lokasi. Hehe.

Mampir ke Patimban (dokpri)

Ketika pulang, kami putuskan menggunakan jalur pantura kemudian belok di Pabuaran. Jalannya yang besar membuat jalur pantura ini seperti jalan tol. Bedanya, masih ada motor yang boleh lewat.

Alhamdulillah, melalui jalur pantura ternyata bisa lebih cepat. Waktu tempuh hanya sekitar 1 jam saja.

Menuju Pelaksanaan Tes

Senin pagi,

Baju serta syarat tes sudah saya siapkan sebelumnya. Jadi, usai mengenakan seragam putih hitam, saya bisa berangkat. Tak lupa saya bawa bekal makan. Biar bagaimana pun, perut tak boleh kosong!

Di sekitar pasar Sukamandi, ada truk besar ke arah Jakarta yang terguling. Hal tersebut menyebabkan kemacetan yang cukup panjang. 

Saya tak bisa bayangkan jika truk yang terguling menuju ke arah sebaliknya (Pusakanagara). Jika itu terjadi, sepertinya saya harus naik ojek untuk menempuh sisa perjalanan.

Alhamdulillah, Allah masih berikan kelancaran.

Pelaksanaan Tes

Kurang lebih ketika jam menunjukkan pukul setengah 7, saya tiba di lokasi. Usai pamit pada orang tua dan Fatih, saya memasuki aula. 

Di sana, kepala SMKN 1 Pusakanagara langsung menyambut kami, para peserta. Beliau menyampaikan beberapa hal termasuk no. urut kami sesuai ruangan masing-masing (saya di TUK 1 nomor 009). 

Tepat pukul 7, di ruang tunggu peserta, acara seleksi tes PPPK tahap 1 dibuka. Sesuai surat pengumuman Kemendikbud ristek nomor 5001/B/GT.01.00/2021, berikut susunan acaranya :

Agenda pelaksanaan Tes PPPK Guru 2021 

Sistem tes PPPK kali ini menggunakan Computer Assisted Test (CAT) Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Ada empat tema materi ujian PPPK guru, yaitu : manajerial, sosiokultural, wawancara, serta kemampuan teknis. Rincian jumlah soal dan penilaian bisa dilihat pada gambar di bawah ini.

Materi Ujian PPPK Guru 2021 (menpan.go.id)

Nilai ambang batas (passing grade) dari setiap materi yang diujikan adalah :

Nilai ambang batas (passing grade) PPPK Guru 2021 (menpan.go.id)

Passing grade seleksi kompetensi teknis untuk jabatan fungsional guru dapat dilihat pada lampiran KEPMENPANRB nomor 1127 tahun 2021.

Alhamdulillah pada tes kali ini saya mendapat skor 187 untuk manajerial dan sosiokultural, 39 untuk wawancara dan 335 untuk kompetensi teknis (passing grade IPA SMP adalah 270).

Doa-doa yang Tersembunyi

Segala kemudahan dan kelancaran yang saya dapatkan tentu tak lepas dari campur tangan Tuhan.

Hal ini juga tak lepas dari doa-doa yang tersembunyi. Doa-doa yang terus dipanjatkan walau tak saya ketahui. Dari kedua orang tua, keluarga, saudara, teman, guru, peserta didik, bahkan dari orang-orang yang berjumpa walau hanya sekilas.

Oleh karena itu, melalui tulisan ini saya ucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya bagi siapa pun yang telah mendoakan kesuksesan, keberkahan, kelancaran dalam memperoleh rizki, serta doa-doa kebaikan lainnya.

Semoga saya pun dapat membalas kebaikan Bapak/Ibu, saudara/i, teman-teman, adik/kakak, anak-anak sekalian. Namun, Allah jua lah sebaik-baik pemberi balasan. Oleh karena itu, semoga kebaikannya dibalas pula oleh Allah swt.

Lulus passing grade serta adanya sertifikat pendidik, semoga menjadi jalan kebaikan menuju ASN di tahun ini. Aamiin aamiin aamiin.

10 komentar:

  1. Masya Allah.. Perjuangan yang sangat menginspirasi.. Perjuangan yang tidak mengkhianati hasil..
    Congrats bu ditta.. 😁

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah. Hatur nuhun Pak Azi πŸ™πŸ»

      Hapus
  2. Semoga ditahun ini ada hasil yang di inginkan menjadi ASN.

    BalasHapus
  3. Alhamdulillah...barakallah, Alloh memberikan yang terbaik BuDit. Ikutan senang & banggaπŸ₯°

    BalasHapus
    Balasan
    1. Aamiin, alhamdulillah. Makasih Bu πŸ˜ŠπŸ™πŸ»

      Hapus
  4. Alhamdulillah.. barakallah..
    Laa haula wala quwwata illa billah..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alhamdulillah alhamdulillah alhamdulillah. Makasih, Mah.

      Hapus
  5. Alhamdulillah Alhamdulillah
    Trimakasih semoga besuk tes ke tahap 2
    Saya bisa lolos
    Aamiin

    BalasHapus