Halaman

Sabtu, 28 Maret 2020

Belajar Menulis (Gratis) Bersama Omjay

Dari salah satu grup WA yang saya ikuti, saya mendapat informasi pelatihan menulis online bersama Omjay dkk., GRATIS (kesukaan saya nih 😆 #maklum emak-emak lebih seneng yang diskon atau gratisan).



Awalnya saya sempat mengernyitkan kening karena belum kenal pemateri (yang ternyata setelah saya telusuri adalah sosok yang luar biasa). Tengok saja laman Kompasiana Wijaya Kusumah, Anda akan temukan ribuan artikel yang pernah ditulis oleh beliau.



Selain itu, yang menarik adalah adanya logo PGRI dan Penerbit Andi yang membuat saya bertanya-tanya, "Apakah pelatihan ini dikepalai oleh PGRI?". Hee, maklum saya jarang menemukan pelatihan menulis online dari PGRI (atau mungkin saya nya yang masih kurang update).

Di malam pertama (waduh) pelatihan menulis, Pak Wijaya Kusumah atau yang sering disapa Omjay ini memposting sebuah foto. Beliau lalu meminta para peserta membuat tulisan tiga alinea berdasarkan foto tersebut sebagai bentuk "pemanasan".

Saya yang menjadi salah satu peserta tentu ikut membuat tulisan. Lebih ke narasi sebetulnya sementara banyak peserta lain yang lebih memilih untuk mendeskripsikan apa itu siomay. Ya, sepiring siomay Bandung adalah tantangan menulis pertama.

Setelah berbagai macam tulisan masuk, Omjay lalu menjelaskan (kalau saya bilang sih mungkin lebih tepat menekankan) bahwa tiga alinea yang ditulis sebaiknya terdiri dari pembukaan, isi dan penutup (nah ini yang belum terpikirkan oleh saya ketika menulis).

Sebagai bukti keikutsertaan, para peserta harus mengirim tulisan dan resume kepada Omjay. Seperti apa tulisan pertama saya? Ini dia :



"Somay Bandung memang juara. Anak-anak hingga dewasa banyak yang menyukai somay. Rasanya yang khas, dibalut dengan bumbu kacang, menebar aroma yang bisa membuat perut menjadi lapar.

Di sekolah-sekolah, bahkan di rumah, ada saja orang yang menjadi pengusaha somay. Meski kecil-kecilan karena mereka membuat somay bukan untuk konglomerat, melainkan agar harganya merakyat.

Di musim hujan seperti saat ini, sepiring somay hangat bisa berlipat lezatnya. Yumm ... Jika aku tukang sulap, kan kuhidangkan Somay Bandung saat ini juga. 😄🍲"

4 komentar:

  1. https://youtu.be/lyrKEvO2UN4 klik subcribe and share

    BalasHapus

  2. Sungguh luar biasa, sebagai pemula saya sangat termotivasi dengan kesimpulan dari ibu.
    Terus terang bu, saya peserta belajar menulis bersama omjay dari gelombang 1 namun saya masih ada lagi dalam gelombang 7 karena belum maksimal di gelombang.
    Mohon bantuannya, kiranya kedepan kami juga dapat berbuat atau menghasilkan sebual tulisan walau sederhana

    BalasHapus